Tenggelam di Tambak Ikan Nila, Bocah di Sampang Meninggal Dunia
Syabilur Rosyad - Saturday, 29 November 2025 | 04:37 PM


salsabilafm.com – Seorang bocah berusia 11 tahun, Dimas Alvian Rhamadhan, meninggal dunia tenggelam di sebuah tambak ikan nila di Dusun Demongan, Desa Aeng Sareh, Kecamatan/Kabupaten Sampang, Sabtu (29/11/2025) sekitar pukul 11.35 WIB.
Kabid Kedaruratan dan Bencana Alam BPBD Kabupaten Sampang, Moh Hozin mengatakan, kejadian berawal ketika korban memancing bersama sepupunya sebelum peristiwa terjadi.
“Berdasarkan keterangan yang kami terima, korban sedang memancing lalu sandal miliknya hanyut. Korban berusaha mengejar sandal itu meskipun sudah diperingatkan oleh saksi,” katanya kepada salsabilafm.com, Sabtu (29/11/2025).
Hozin mengungkapkan, korban terpeleset dan jatuh ke tambak saat mencoba mengambil sandalnya yang jatuh. Mengetahui hal itu, teman korban kemudian meminta pertolongan warga.
“Petugas bersama Polri, TNI dan warga langsung melakukan pencarian dan berhasil menemukan korban dalam kondisi kritis. Korban kemudian kami bawa ke RS Mohamad Zyn menggunakan kendaraan patroli,” jelasnya.
Setibanya di rumah sakit, korban masih menunjukkan tanda-tanda kehidupan sebelum akhirnya dinyatakan meninggal dunia oleh pihak medis.
“Setelah dinyatakan meninggal, kami mengawal ambulans yang membawa jenazah ke rumah duka. Pihak keluarga juga sudah menyampaikan bahwa kejadian ini murni musibah dan tidak akan melakukan tuntutan hukum,” tambahnya.
Hozin mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan, khususnya dalam mengawasi aktivitas anak-anak di area berisiko.
“Kami mengimbau orang tua agar lebih memperhatikan kegiatan anak, terutama di sekitar tambak, sungai, atau lokasi yang berpotensi membahayakan,” pungkasnya. (Syad)
Next News

Arab Saudi Larang Ambil Foto, Selfie dan Video di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi
8 days ago

Siaga Bencana, BPBD Pamekasan Dirikan Pos Terpadu Hidrometeorologi
8 days ago

Kiai Widadi Rahim Terpilih Sebagai Ketua PCNU Sumenep 2025-2030
8 days ago

Diterjang Gelombang Tinggi, Kapal Nelayan Sampang Karam di Pesisir Camplong
8 days ago

Disperta KP Sampang: Harga Resmi Urea Rp90 Ribu, NPK Rp92 Ribu per Sak
8 days ago

Teriak “Kiamat-Kiamat” di Masjid, Pria Diduga ODGJ di Sampang Diamankan Warga
8 days ago

Bareskrim Polri Ungkap Dugaan Illegal Logging di Hulu Sungai Tamiang
8 days ago

Bupati Aceh Selatan Minta Maaf Usai Pergi Umrah Saat Bencana
8 days ago

UTM Beri Beasiswa 10 Mahasiswa Terdampak Bencana Sumatra
8 days ago

Polisi Sita 2 Ekskavator di Bangkalan, Diduga Lakukan Aktivitas Galian C Ilegal
9 days ago
