Kemenag Sampang Gelar FGD, Cegah Dini Konflik Berlatar Agama
Syabilur Rosyad - Wednesday, 16 July 2025 | 07:09 PM


salsabilafm.com – Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Sampang, Jawa Timur menggelar Forum Group Discussion (FCD) pada Rabu (16/7/2025). Tujuannya, untuk mencegah adanya konflik keagamaan.
Acara yang digelar di aula pelayanan haji Kantor Kemenag setempat itu dihadiri oleh pimpinan ormas keagamaan dan media massa.
Kepala Seksi Bimbingan Masyarakat (Kasi Bimas) Kemenag Sampang, Mahrus Zamroni mengatakan, kegiatan tersebut merupakan langkah untuk mengantisipasi adanya bentrok berlatar agama.
“Hal ini bentuk komitmen kita untuk mencegah dini adanya bentrok berlatar agama. Tentunya dengan ruang lingkup diskusi juga agar kita bisa menyerap aspirasi dari Ormas ataupun pemuka agama,” katanya kepada salsabilafm.com, Rabu (16/7/2025).
Mahrus menjelaskan, data statistik Kemenag RI menunjukkan bahwa sejak 2019 sampai 2022, terdapat 86 kasus konflik berlatar agama di seluruh wilayah Indonesia.
“Yaitu meliputi intra agama 57 dan antar agama 29, seperti pembangunan tempat ibadah atau pemaksaan atribut,” jelasnya.
Meski demikian, lanjut Mahrus, konflik dengan latar belakang agama di wilayah Kabupaten Sampang masih rendah dan relatif aman.
“Kita tidak menafikan beberapa konflik yang terjadi di sini (Sampang) dalam beberapa tahun terakhir, tapi alhmdulillah masih relatif rendah dan bisa dibilang rukun,” ujarnya.
Dari hasil kegiatan tersebut, pihaknya akan melakukan pemetaan beberapa wilayah di Kabupaten Sampang untuk mendeteksi dini dan mencegah konflik berlatar belakang agama.
“Kita berharap lewat kegiatan diskusi yang telah dilaksanakan dapat menjadi upaya untuk mencegah adanya konflik bersifat keagamaan,” tutupnya. (Syad)
Next News

Arab Saudi Larang Ambil Foto, Selfie dan Video di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi
8 days ago

Siaga Bencana, BPBD Pamekasan Dirikan Pos Terpadu Hidrometeorologi
8 days ago

Kiai Widadi Rahim Terpilih Sebagai Ketua PCNU Sumenep 2025-2030
8 days ago

Diterjang Gelombang Tinggi, Kapal Nelayan Sampang Karam di Pesisir Camplong
8 days ago

Disperta KP Sampang: Harga Resmi Urea Rp90 Ribu, NPK Rp92 Ribu per Sak
8 days ago

Teriak “Kiamat-Kiamat” di Masjid, Pria Diduga ODGJ di Sampang Diamankan Warga
8 days ago

Bareskrim Polri Ungkap Dugaan Illegal Logging di Hulu Sungai Tamiang
8 days ago

Bupati Aceh Selatan Minta Maaf Usai Pergi Umrah Saat Bencana
8 days ago

UTM Beri Beasiswa 10 Mahasiswa Terdampak Bencana Sumatra
8 days ago

Polisi Sita 2 Ekskavator di Bangkalan, Diduga Lakukan Aktivitas Galian C Ilegal
9 days ago
