Air Laut Pasang, Wisata Mangrove dan Pelabuhan di Sampang Terendam
Ach. Mukrim - Saturday, 31 May 2025 | 04:47 PM


salsabilafm.com – Sejak 23 Mei 2025, pelabuhan desa di Marparan, Kecamatan Sreseh, Kabupaten Sampang, kembali terendam air laut pasang. Kondisi ini mengganggu aktivitas warga, terutama para pengendara yang memanfaatkan pelabuhan sebagai akses utama perekonomian sehari-hari.
Bukan kali pertama, pelabuhan dan kawasan wisata mangrove di Desa Marparan terendam saat air laut pasang. Warga pun mengeluhkan minimnya perhatian dari pemerintah terhadap persoalan yang terus berulang ini.
“Setiap air laut pasang tinggi, pelabuhan pasti terendam. Air bisa sampai selutut orang dewasa. Kalau dipaksakan lewat, motor warga bisa mogok,” ujar Rohim (40), warga setempat, Sabtu (31/5/2025).
Ia menyebutkan, selain pelabuhan, jalan desa yang menuju lokasi wisata mangrove juga ikut terendam. Hal ini diperparah dengan jebolnya tanggul tambak milik warga, sehingga air meluap ke jalan desa.
“Bukan hanya pelabuhan, lokasi wisata mangrove di pinggirnya juga ikut terendam. Air bahkan meluap sampai ke jalan desa akibat tambak warga yang jebol,” jelasnya.
Rohim berharap pemerintah segera melakukan penanganan serius. Sebab, pelabuhan tersebut merupakan jalur vital bagi lalu lintas warga dan perekonomian desa. (Mukrim)
Next News

Arab Saudi Larang Ambil Foto, Selfie dan Video di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi
8 days ago

Siaga Bencana, BPBD Pamekasan Dirikan Pos Terpadu Hidrometeorologi
8 days ago

Kiai Widadi Rahim Terpilih Sebagai Ketua PCNU Sumenep 2025-2030
8 days ago

Diterjang Gelombang Tinggi, Kapal Nelayan Sampang Karam di Pesisir Camplong
8 days ago

Disperta KP Sampang: Harga Resmi Urea Rp90 Ribu, NPK Rp92 Ribu per Sak
8 days ago

Teriak “Kiamat-Kiamat” di Masjid, Pria Diduga ODGJ di Sampang Diamankan Warga
8 days ago

Bareskrim Polri Ungkap Dugaan Illegal Logging di Hulu Sungai Tamiang
8 days ago

Bupati Aceh Selatan Minta Maaf Usai Pergi Umrah Saat Bencana
8 days ago

UTM Beri Beasiswa 10 Mahasiswa Terdampak Bencana Sumatra
8 days ago

Polisi Sita 2 Ekskavator di Bangkalan, Diduga Lakukan Aktivitas Galian C Ilegal
9 days ago
