67 Peserta Meriahkan Parade Daul Combodug di Sampang
Syabilur Rosyad - Sunday, 06 April 2025 | 02:37 PM


salsabilafm.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sampang resmi menggelar acara parade Daul Combodug (Combo dan Dug-dug), Sabtu (5/4/2025) malam. Acara yang bertema ‘Dumalem e Sampang’ itu dilepas oleh Bupati Sampang, Slamet Junaidi. Total sebanyak 67 peserta ikut memeriahkan acara yang digelar selama dua hari, yakni 5-6 April 2025.
Pada malam pertama, 29 peserta Daul Combo telah selesai menampilkan keseniannya masing-masing. Parade itu disaksikan oleh Bupati dan Wakil Bupati, Ketua DPRD, Forkopimda dan puluhan ribu penonton yang memadati sepanjang jalan dari start hingga finish.
Bupati Sampang Slamet Junaidi dalam sambutannya menyampaikan, kegiatan seperti ini harus terus dijaga dan dilestarikan. Sebab, merupakan bagian dari jati diri masyarakat Madura. Menurutnya, Daul Combo bukan sekadar hiburan, tetapi juga cerminan semangat gotong royong dan kebersamaan.
“Daul Combo ini merupakan warisan leluhur yang harus kita rawat bersama. Semangat dan kekompakan yang ditampilkan para peserta sangat luar biasa,” katanya.
Terpisah, Pelaksana Parade Daul Cambodug sekaligus Kepala Disporabudpar Sampang, Marnilem mengatakan, acara tersebut dibagi menjadi dua sesi. Yaitu 29 daul Combo pada malam pertama dan 38 Daul Dug Dug pada malam berikutnya.
“Karena ada dua jenis daul yang berpartisipasi maka kami bagi menjadi dua sesi,” katanya saat dihubungi salsabilafm.com, Minggu (6/4/2025).
Marnilem menjelaskan, acara tersebut dibungkus dengan tema parade dan bukan perlombaan. Tujuannya untuk menjaga kondusifitas pendukung dari masing-masing peserta.
“Karena biasanya para suporter itu fanatik dengan dukungannya masing-masing, kami bungkus dengan tema parade,” jelasnya.
Marnilem mengungkapkan, acara tersebut diselenggarakan dengan dana terbatas. Yaitu dengan anggaran 50 juta rupiah. “Tapi hal itu tidak menghalangi para peserta untuk ikut berpartisipasi,” ujarnya.
Dia berharap Parade Daul Combodug dapat berjalan lancar dan kondusif serta dapat terus dilestarikan oleh masyarakat Sampang.
“Semoga terus bisa menjadi hiburan masyarakat Sampang dan bisa melestarikan budaya kita bersama,” tutupnya. (Syad)
Next News

Arab Saudi Larang Ambil Foto, Selfie dan Video di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi
8 days ago

Siaga Bencana, BPBD Pamekasan Dirikan Pos Terpadu Hidrometeorologi
8 days ago

Kiai Widadi Rahim Terpilih Sebagai Ketua PCNU Sumenep 2025-2030
8 days ago

Diterjang Gelombang Tinggi, Kapal Nelayan Sampang Karam di Pesisir Camplong
8 days ago

Disperta KP Sampang: Harga Resmi Urea Rp90 Ribu, NPK Rp92 Ribu per Sak
8 days ago

Teriak “Kiamat-Kiamat” di Masjid, Pria Diduga ODGJ di Sampang Diamankan Warga
8 days ago

Bareskrim Polri Ungkap Dugaan Illegal Logging di Hulu Sungai Tamiang
8 days ago

Bupati Aceh Selatan Minta Maaf Usai Pergi Umrah Saat Bencana
8 days ago

UTM Beri Beasiswa 10 Mahasiswa Terdampak Bencana Sumatra
8 days ago

Polisi Sita 2 Ekskavator di Bangkalan, Diduga Lakukan Aktivitas Galian C Ilegal
9 days ago
