Rabu, 17 Desember 2025
Salsabila FM
Lintas Berita

5 Toko di Sumenep Hangus Terbakar, Kerugian Ditaksir Capai Rp1,5 Miliar

Ach. Mukrim - Thursday, 23 October 2025 | 07:07 PM

Background
5 Toko di Sumenep Hangus Terbakar, Kerugian Ditaksir Capai Rp1,5 Miliar

salsabilafm.com – Kebakaran melanda deretan toko di Dusun Larangan, Desa Ketawang Larangan, Kecamatan Ganding, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, Kamis (23/10/2025). Api menghanguskan lima toko milik warga setempat dengan total kerugian ditaksir mencapai Rp 1,5 miliar.

Saksi mata, Moh Faris, menyampaikan, kepulan asap tebal pertama kali terlihat keluar dari atap toko onderdil milik Ahmad Izzi. “Tadi pagi saya lihat asap tebal keluar dari atap toko onderdil, warga langsung panik dan berlarian ke lokasi,” kata Faris.

Faris bersama warga sempat mencoba membuka pintu toko yang masih tertutup untuk memastikan sumber api, namun kobaran api dengan cepat menyebar ke toko-toko di sebelahnya sebelum petugas pemadam kebakaran tiba. “Api cepat sekali merambat karena bangunan toko berdempetan, jadi susah dikendalikan,” terangnya.

Andi, Petugas Damkar mengatakan, empat unit mobil pemadam kebakaran segera dikerahkan ke lokasi dan berhasil menjinakkan api sekitar pukul 09.00 WIB. Petugas kemudian melakukan penyemprotan lanjutan hingga pukul 11.00 WIB untuk memastikan tidak ada titik api tersisa.

“Kami lakukan penyemprotan lanjutan untuk memastikan tidak ada titik api tersisa,” katanya.

Plt Kasi Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti, menyatakan, hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) menunjukkan kebakaran diduga kuat akibat korsleting listrik. Namun, polisi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan penyebab pasti kebakaran.

“Kami masih terus menyelidiki, dugaan sementara korsleting listrik,” ujarnya.

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Namun, seluruh bangunan pertokoan milik almarhum H As’ad hangus terbakar.

Berdasarkan hasil penelusuran di lapangan, lima toko yang terbakar adalah toko onderdil milik Ahmad Izzi, toko jamu milik Umar, dua toko sembako milik Umri dan Anam, serta toko sandal milik Ilyas. (*)

Popular Article