3 Tahun Petambak Garam di Sampang Tak Dapat Bantuan Pugar
Ach. Mukrim - Tuesday, 13 May 2025 | 06:47 PM


salsabilafm.com – Selama tiga tahun terakhir, petambak garam di wilayah Kabupaten Sampang tidak lagi menerima bantuan dari Program Pengembangan Usaha Garam Rakyat (Pugar).
Sejak 2022, program bantuan tersebut tidak lagi digulirkan. Padahal, saat masih berjalan, Pugar dinilai sangat membantu dalam mendorong pertumbuhan produksi garam di Sampang.
Salah satu petambak garam asal Kecamatan Sreseh, Rohman (41), mengungkapkan, selama hampir tiga tahun dirinya memproduksi garam, belum pernah mendapat bantuan apa pun dari pemerintah.
“Selama saya memproduksi garam, belum ada bantuan dari pemerintah. Dulu katanya memang ada, tetapi sampai sekarang tidak pernah lagi, itu pun sudah lama sekali,” katanya, Selasa (13/5/2025).
Kepala Bidang Pembudidaya dan Garam Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Sampang, M. Mahfud menjelaskan, sudah tiga tahun terakhir ini bantuan Pugar tidak tersedia lagi.
“Terakhir bantuan Pugar disalurkan kepada petambak pada tahun 2022. Setelah itu, sudah tidak ada lagi hingga saat ini,” ucapnya.
Mahfud menambahkan, kebijakan terkait penyaluran bantuan Pugar merupakan kewenangan pemerintah pusat melalui kementerian, bukan kebijakan daerah. Sebabnya, ia tidak bisa memberikan alasan pasti kenapa bantuan Pugar tidak ada lagi.
“Intinya kami hanya menyalurkan sesuai keputusan dari pusat. Jadi, kita tunggu saja kebijakan selanjutnya dari pemerintah pusat,” terangnya. (Mukrim)
Next News

Arab Saudi Larang Ambil Foto, Selfie dan Video di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi
8 days ago

Siaga Bencana, BPBD Pamekasan Dirikan Pos Terpadu Hidrometeorologi
8 days ago

Kiai Widadi Rahim Terpilih Sebagai Ketua PCNU Sumenep 2025-2030
8 days ago

Diterjang Gelombang Tinggi, Kapal Nelayan Sampang Karam di Pesisir Camplong
8 days ago

Disperta KP Sampang: Harga Resmi Urea Rp90 Ribu, NPK Rp92 Ribu per Sak
8 days ago

Teriak “Kiamat-Kiamat” di Masjid, Pria Diduga ODGJ di Sampang Diamankan Warga
9 days ago

Bareskrim Polri Ungkap Dugaan Illegal Logging di Hulu Sungai Tamiang
9 days ago

Bupati Aceh Selatan Minta Maaf Usai Pergi Umrah Saat Bencana
9 days ago

UTM Beri Beasiswa 10 Mahasiswa Terdampak Bencana Sumatra
9 days ago

Polisi Sita 2 Ekskavator di Bangkalan, Diduga Lakukan Aktivitas Galian C Ilegal
9 days ago
