Puluhan PJU Jalan Diponegoro Sampang Tanpa Median Jalan, Berikut Penjelasannya !

Proyek pemasangan tiang dan jaringan lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) di Jl. Diponegoro, Kecamatan Sampang, Kabupaten Sampang rampung dikerjakan. Hanya saja, proyek senilai 1,3 miliar tersebut tidak dilengkapi Median jalan.

Sebanyak 31 PJU dengan volume jarak 40 meter berjejer di tengah jalan protokol di Jl. Diponegoro Sampang. Namun, pantauan salsabilafm.com, belum ada pemisah fisik jalur lalu lintas di area tersebut.

Kasi Teknik Sarana Prasarana (TSP) Jalan, Dinas Perhubungan (Dishub) Sampang, Heri Budiyanto membenarkan bahwa memang belum ada median jalan diantara 31 PJU yang berjejer di tengah jalan Diponegoro.

Ia menjelaskan, pembangunan median jalan di area tersebut berada di luar kontrak proyek pemasangan lampu PJU. Oleh sebab itu, sampai saat ini median jalan tidak dibangun karena memang belum dianggarkan institusinya.

“Proyek pemasangan PJU di wilayah perkotaan sudah tuntas. Akan tetapi, proyek senilai Rp 1,3 miliar di Jalan Raya Diponegoro Kelurahan Banyuanyar Sampang belum dilengkapi Median jalan, karena Pembangunan pemisah fisik jalur lalu lintas tersebut masih membutuhkan anggaran ratusan juta rupiah,” katanya, Kamis (7/10/2021).

Menurutnya, pembangunan median jalan Diponegoro memang penting dan harus dilakukan. Tujuannya, sebagai pembatas jalan agar pengendara tidak sembarangan memutar arah di lokasi tersebut.

Akan tetapi, Heri Budiyanto tidak bisa memastikan kapan pembangunan median jalan di Jalan Diponegoro bisa pihaknya realisasikan. Sebab, anggaran institusinya terbatas.

“Berdasar kajian kami, anggaran pembangunan median jalan membutuhkan dana sekitar Rp. 400 juta. hal Itu dilakukan untuk membangun median jalan sepanjang 90 meter. Kami sudah mengajukan, tapi belum tahu disetujui atau tidak,” pungkasnya. (Mukrim)