Anggota TNI Babak Belur Dikeroyok Peserta Musik Tong-tong di Pamekasan
Ach. Mukrim - Tuesday, 26 March 2024 | 07:49 AM


salsabilafm.com– Seorang anggota TNI menjadi korban pengeroyokan dan penganiayaan oleh peserta musik tong-tong di Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur. Korban tersungkur dan mengalami luka lebam di tubuh akibat dipukul helm hingga kursi oleh para pelaku.
Insiden pemukulan itu terekam dalam video berdurasi 29 detik yang kemudian viral di media sosial. Dalam video terlihat anggota TNI yang mengenakan kaos kuning menjadi bulan-bulanan massa, Senin (24/3/2024).
Anggota TNI tersebut sempat melakukan perlawanan, namun ia semakin terpojok dengan banyaknya orang yang terlibat kericuhan dan terprovokasi untuk memukuli oknum TNI tersebut.
Berdasarkan informasi yang dihimpun salsabilafm.com, aksi kericuhan dan pemukulan terhadap anggota TNI itu terjadi di Jalan Raya Raden Abdul Azis, Kelurahan Jungcangcang Pamekasan.
Kasi Humas Polres Pamekasan, AKP Sri Sugiarto mengungkapkan kejadian pengeroyokan anggota TNI tersebut berawal saat mobil yang dikendarai oleh TNI terjebak macet di sekitaran TKP
Diduga, anggota TNI tersebut terlibat cekcok dengan peserta musik tong-tong sehingga terjadilah aksi saling pukul.
“Infonya anggota TNI itu mobilnya terjebak macet dan tidak tahu gimana ceritanya terus terjadila keributan,” kata AKP Sri Sugiarto.
Sementara terduga pelaku yang melakukan penganiayaan terhadap anggota TNI dari kelompok musik tong tong berasal warga Desa Klampar, Kecamatan Proppo.
AKP Sri Sugiarto menambahkan bahwa kasus tersebut telah dilakukan mediasi. Kedua belah pihak sepakat berdamai.
“Ini sudah dilakukan upaya mediasi oleh Polsek, Danramil, dan ada juga dari Sub Denpom di Desa Klampar dan Kasusu ini sudah ditangani oleh Sub Denpom. Tapi informasi sekarang dari Kapolsek Proppo keduanya sudah damai,” ungkapnya
Next News

Makan Siang Gratis Mulai Diterapkan di Pamekasan
a year ago

Ratusan Sapi di Pamekasan Terjangkit PMK, 19 Ekor Mati
a year ago

Pemancing yang Tenggelam di Pamekasan Ditemukan Tewas
a year ago

DPRD Pamekasan Minta Dinkes Serius Tangani DBD
a year ago

Tahun 2024, Polres Pamekasan Tangani 491 Kasus Kriminal
a year ago

Resmi, Kapolres Pamekasan Dimutasi ke Pasuruan
a year ago

Aktivis Sebut Sentra PKL Food Colony Tak Berfungsi Optimal
a year ago

Diskop UKM dan Naker Pamekasan Akan Tata Ulang PKL Food Colony
a year ago

Anggota DPR RI Komisi VII Eric Hermawan Janji Bantu UMKM Pamekasan
a year ago

Jelang Tutup Tahun, Serapan APBD Pamekasan Capai 77 Persen
a year ago
